Sekura Lampung Barat Dipastikan Digelar saat Lebaran Idul Fitri 2023

2 April 2023, 11:48 WIB
Sekura, salah satu budaya di Lampung Barat yang digelar saat lebaran Idul Fitri 2023 /Foto: Dok Disporapar Lambar for Waktulampung/Waktu Lampung Online

WAKTU LAMPUNG - Sekura, dipastikan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung digelar saat perayaan lebaran Idul Fitri 2023, 1444 H.

 

Data, per Minggu, 2 April 2024, pesta sekura (Bertopeng) yang merupakan budaya di sebagian wilayah Lampung Barat itu tahun ini di 16 lokasi atau pekon (Desa, red) di lima kecamatan.

Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Endang Guntoro mewakili Kepala Disporapar Lampung Barat Dahlin, mengatakan pesta budaya di Lampung Barat yang dikenal dengan sekura cakak buah itu adalah tradisi yang terwariskan dari sejak ratusan tahun silam.

Tahun ini pesta sekura cakak buah itu tercatat digelar di lima kecamatan, atau sepertiga dari jumlah kecamatan di Lampung Barat, yakni Balik Bukit, Batu Brak, Belalau, Batu Ketulis dan Kebun Tebu.

Baca Juga: Ada Rumah Berusia 300 Tahun di Lampung Barat, Bangunan Tahan Gempa yang jadi Warisan Budaya

Berikut jadwal pesta sekura cakak buah di Lampung Barat per Minggu (2/4/23).

1. 2 Syawal 1444 H
Pekon Kenali - Belalau
Pekon Way Mengaku - Balik Bukit
Pekon Sukabumi - Batu Brak
Pekon Muara Jaya II - Kebun Tebu
Pekon Padang Dalom - Balik Bukit

2. 3 Syawal 1444 H
Pekon Kutabesi - Batu Brak
Pekon Way Empulau Ulu - Balik Bukit
Pemangku Pelita Jaya Bahway - Balik Bukit

3. 4 Syawal 1444 H
Pekon Bedudu - Belalau
Pekon Balak - Batu Brak
Pekon Negeri Ratu - Batu Brak
Pekon Sukarami - Balik Bukit

4. 5 Syawal 1444 H
Pekon Kegeringan - Batu Brak
Pekon Bakhu - Batu Ketulis

5. 6 Syawal 1444 H
Pekon Canggu - Batu Brak
Pekon Watas - Balik Bukit

"Jadwal akan terus di update, menunggu pekon penyelenggara yang belum menetapkan tanggal penyelenggaraan," katanya Kabid Endang.

 

Baca Juga: Ini 3 Kuliner Lampung Barat Dibuat Saat Nayuh, Nomor 3 Bentuknya Unik tapi Telah Hilang


Dikatakan, untuk menghindari hal-hal yang mengganggu ketertiban, keamanan dan kenyamanan pemerintah daerah akan mengirimkan surat himbauan kepada para camat untuk melakukan koordinasi.

"Mulai dari persiapan, penyelenggaraan sampai berakhirnya acara, kita tahu bahwa tahun 1443 H, 2022 yang lalu pesta budaya sekura cakak buah perlu dievaluasi penyelenggaraannya, salah satunya menyebabkan kemacaten sampai 8 jam."

"Saat pesta budaya di Pekon Kutabesi, ini harus dicarikan solusi bagaimana pihak penyelenggara bisa merekayasa lalu lintas, untuk itu diharapkan ada koordinasi yang baik antara penyelenggara, peratin, camat, babinkamtibmas dan babinsa setempat serta melibatkan dinas perhubungan untuk bisa merekayasa lalu lintas dijalan nasional yang menjadi lokasi penyelenggaraan pesta budaya sekura cakak buah," ujarnya.

Baca Juga: Parkir Kendaraan Pengunjung Pedagang Kuliner Malam di Lapangan Merdeka belum Pasti

"Hal lain mungkin yang harus diperhatikan dan disadari bersama, bahwa pesta budaya sekura itu merupakan tradisi kebanggaan kita bersama, orang luar sangat kagum dengan tradisi budaya ini, jadi mari kita semua menjaga itu, mari kita menjaga attitude, etika kita saat mengikuti pesta budaya sekura tersebut."

"Tahun lalu ada oknum yang mencoreng penyelenggaraan pesta budaya ini dengan berpakaian yang tidak semestinya, tolong hindari hal tersebut, jaga etika, jaga harga diri kita bersama, jaga budaya kita, kita melaksanakan helat budaya semestinya kita laksanakan dengan cara-cara yang beradat dan berbudaya, mari kita hargai diri kita sendiri."


"Akhirnya, kami berharap pesta budaya ini akan menjadi salah satu pendongkrak untuk pemulihan ekonomi masyarakat yang pasca pandemi belum sepenuhnya pulih, kami meyakini pergerakan ekonomi dalam pesta budaya ini akan banyak menguntungkan masyarakat, para penggiat ekraf, pelaku UMKM dan industri kreatif lainnya, selamat menantikan pesta budaya sekura, semoga akan menjadi kebanggaan kita bersama dan akan menjadi warisan kehangguman kita kepada generasi yang akan datang," katanya.***

Editor: Merli Sentosa

Tags

Terkini

Terpopuler