Motif Sementara Penembakan di MUI karena Pelaku Ingin Diakui sebagai Wakil Nabi

- 3 Mei 2023, 09:06 WIB
Polisi mengamankan terduga pelaku penembakan di kantor Pusat MUI di Jakarta, Selasa, 2 Mei 2023. /Pikiran Rakyat/M Rizky Pradila
Polisi mengamankan terduga pelaku penembakan di kantor Pusat MUI di Jakarta, Selasa, 2 Mei 2023. /Pikiran Rakyat/M Rizky Pradila /

WAKTU LAMPUNG - Polda Metro Jaya telah mengoordinasikan ke Polda Lampung terkait penembakan di Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI), Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (2/5/2023). Motif sementara penembakan tersebut oleh Mustofa (60), yakni karena ingin diakui sebagai wakil nabi.

 

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol. Hengki Haryadi mengatakan bahwa motif sementara itu dikaitkan dengan sejarah tersangka serta alat bukti yang dimiliki pelaku.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Polda Lampung dan kami sudah lihat sejarahnya dari tersangka ini. Memang dari alat bukti yang ada tulisan-tulisan, yang pertama motif sementara bahwa yang bersangkutan ini ingin mendapat pengakuan sebagai wakil nabi," katanya saat konferensi pers di Polsek Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa, 2 Mei 2023.

Dalam surat yang ditulis pelaku, kata Hengki, M menuliskan hadis tentang akhir zaman dan wakil Tuhan.

 

"Salah satunya tertulis yang berdasarkan hadis di akhir zaman ada 73 golongan dalam Islam dan hanya satu golongan yang diakui dan itu adalah saya sebagai wakil Tuhan," katanya.

Terkait hal ini, MUI sebelumnya sempat menerima surat dari seseorang bernama Mustofa asal Provinsi Lampung sebelum insiden penembakan di Kantor Pusat MUI kemarin.

Halaman:

Editor: Nizwar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x