Setelah duit ditransfer Agus, AN mulai mencoba mengelabui dengan berpura sejumlah uang tersebut tertinggal di dalam jok motor.
Namun sejumlah uang tersebut ternyata tidak ada di dalam jok motor itu. AN kemudian berkelit, ia beralasan uangnya tinggal di masjid sekitar agen salah satu bank BUMN tersebut.
Sang empunya agen salah satu bank BUMN tampaknya mulai curiga, dia meminta rekannya untuk membuntuti AN yang mengaku akan mengambil uang yang ketinggalan di masjid.
Benar saja, AN seketika melarikan diri. Sepeda motornya pun ia tinggalkan.
Selang sekitar dua jam, AN ditemukan. Dia babak belur oleh warga yang diduga kesal akibat ulahnya yang melakukan penipuan di agen salah satu bank BUMN itu.
Beruntung, polisi datang dan mengamankan AN ke Mapolsek Sukoharjo, Pringsewu, Lampung.
Menurut Kapolsek Poltak, AN tercatat lima kali beraksi melakukan penipuan agen salah satu bank BUMN , tiga di antaranya di wilayah Pringsewu.
Sementara dua tempat kejadian perkara (TKP) lainnya di wilayah Kalirejo Lampung Tengah dan Natar, Lampung Selatan.