Camat di Pesawaran Ungkap Waktu Berangkat Pasutri Korban Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet di Banjarnegara

- 5 April 2023, 20:25 WIB
Camat Negeri Katon Pesawaran saat ke rumah korban dukun pengganda uang Mbah Slamet Banjarnegara asal Lampung
Camat Negeri Katon Pesawaran saat ke rumah korban dukun pengganda uang Mbah Slamet Banjarnegara asal Lampung /Foto: Rama Diansyah/Waktu Lampung Online

WAKTU LAMPUNG - Camat Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, Enggo Pratama, mengungkap waktu keberangkatan pasurti atas nama Suheri dan Riani yang diduga jadi korban pembunuhan dukun pengganda uang Tohari alias Mbah Slamet (45) di Banjarnegara, Jawa Tengah.

 

Menurut Camat Enggo, Rabu, 5 April 2023, Suheri dan istrinya, Riani, pergi sekitar 25 Juli 2021.

Pasutri ini berangkat dari Pesawaran dengan alasan kerja bangunan di Tulung Agung menggunakan mobil mini bus jenis Daihatsu Xenia dan membawa uang sekitar Rp15 juta.

"Korban ini, berpamitan kepada keluarga untuk berangkat kerja bangunan di Tulung Agung, membawa uang Rp15 juta dan satu unit Mobil Daihatsu Xenia," kata Camat Enggo.

Namun, lanjut Camat Enggo, pasutri ini hilang kontak dengan kekuarga di Pesawaran sekitar 8 September 2021 silam.

Baca Juga: Korban Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet di Banjarnegara asal Lampung jadi 4 Orang: 2 Pasutri

Kini, para keluarga korban akan berangkat ke Banjarnegara untuk kepentingan autopsi. Hal itu guna memastikan identitas para korban.

Halaman:

Editor: Merli Sentosa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x