Kemenkeu Minta Maaf pada 3 Pihak Berbeda dalam Kurun Waktu 24 Jam

- 23 Maret 2023, 18:03 WIB
Gedung Kementerian Keuangan (Kemenkeu). /Kemenkeu
Gedung Kementerian Keuangan (Kemenkeu). /Kemenkeu /

Fatimah yang tak memiliki uang berjuta-juta saat mengambil piala, kemudian dengan susah payah membuktikan bahwa piala tersebut adalah hadiah lomba. Bahkan ia menyebut lomba tersebut tak memberikan hadiah berupa uang kepada peserta yang menang.

Seniman tersebut sampai mengikuti permintaan pegawai Bea Cukai untuk menyanyi di hadapan banyak orang. Namun, hal yang paling membuatnya sakit hati adalah saat ditanya soal uang untuk tebusan.

 

Keluhan pada Bea Cukai dan Kemenkeu tersebut diunggah oleh akun @zahratunnisaf atau Fatimah di Twitter pada 18 Maret 2023 lalu. Di cuitannya, Fatimah mengaku sempat dipersulit ketika ingin mengambil piala hadiah lomba dari Jepang pada tahun 2015 silam

Keluhan pada Bea Cukai dan Kemenkeu tersebut diunggah oleh akun @zahratunnisaf atau Fatimah di Twitter pada 18 Maret 2023 lalu. Di cuitannya, Fatimah mengaku sempat dipersulit ketika ingin mengambil piala hadiah lomba dari Jepang pada tahun 2015 silam

"Tapi ya meskipun mereka akhirnya percaya aku menang lomba, masih ditanya lagi 'kamu ada uang berapa sekarang? Bisa bayar berapa?'. WAH KACAU EMOSI BGT hadiah sendiri masa disuruh bayar?! Aku jawab '5000 buat ongkos naik angkot pulang!'” katanya.

 

Kisah pahit ini membuat Fatimah masih merasa dendam kepada pihak Bea Cukai yang telah mempersulit dan mempermalukannya. Hal itu pun langsung viral di Twitter, dan Fatimah mendapat dukungan dari banyak pihak.

Bahkan Staf Khusus Menteri Keuangan (Menkeu) Prastowo Yustinus sampai turun tangan. Stafsus Menkeu tersebut meminta maaf mewakili Kementerian Keuangan.

Halaman:

Editor: Nizwar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x