Disdikbud Pesisir Barat Lampung Sikapi Banyaknya Siswa SD-SMP Pilih Sekolah di Luar Daerah

WAKTU LAMPUNG, KRUI - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung, bakal mengkaji upaya menjalin kerjasama dengan yayasan dan sekolah besar atau sekolah terbaik di luar kabupaten pemekaran Lampung Barat itu.

Hal itu menyikapi mulai banyaknya pelajar setingkat SD dan SMP yang berasal dari Pesibar lebih memilih untuk menimba ilmu di yayasan dan sekolah besar di luar kabupaten yang kini ditukangi duet Bupati-Wabup, Agus Istiqlal dan Zulqoini Syarif tersebut.

Kabid Dikdas PAUD dan PNFI, Disdikbud, Erik Putra AR, Kadis, Edwin Kastolani Burtha, Selasa, 25 Juli 2023, mengatakan jika pihaknya bakal menjalin kerjasama dengan yayasan atau sekolah besar di luar Pesibar yang banyak dinilai memiliki kualitas dan mutu pendidikan yang cukup baik, merupakan salah satu langkah yang juga cukup baik.

"Apalagi sekarang mulai ada anak-anak yang berasal dari Pesibar yang lebih memilih ke luar dari Pesibar untuk menimba ilmu di yayasan atau sekolah yang besar dimaksud. Meskipun perkiraan kami jumlahnya tidak lebih dari 20 persen pelajar se-Pesibar, di luar pelajar setingkat SMA," ujar Erik.

Baca Juga: Gaji 2.700 Honorer di Pesisir Barat Lampung November dan Desember 2023 tak Dianggarkan, Bagimana Nasibnya?

Kendati begitu, menurut Erik, upaya menggandeng yayasan atau sekolah besar yang umumnya ada di kota-kota besar harus didasari dengan kajian yang matang dan tepat.

"Karena memang untuk bisa mewujudkan hal tersebut membutuhkan proses yang cukup panjang dan perhitungan yang matang," kata dia menjelaskan.

"Salah satunya terkait potensi minat masyarakat. Ketika nanti di Pesibar ada cabang yayasan atau sekolah besar yang notabene sudah terkenal memiliki kualitas dan mutu pendidikan yang cukup baik, apakah mungkin masyarakat secara umum berminat untuk menyekolahkan anaknya ditempat tersebut. Jangan sampai ketika sudah ada, justru minat masyarakat kecil atau rendah dengan kemungkinan berbagai alasan," kata dia menambahkan.

Karenanya, lanjut Erik, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan pimpinan dan pihak terkait, menanggapi mulai banyaknya anak-anak yang berasal dari Pesibar bersekolah di luar wilayah Pesibar.