Network
WAKTU LAMPUNG - Pemerintah Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung melalui Dinas Ketahanan Pangan Pesawaran kembali mengadakan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk masyarakat Pesawaran.
Ketua TP PKK Kabupaten Pesawaran Nanda Indira Dendi mengatakan GPM merupakan sebuah inisiatif terobosan yang bertujuan untuk menjaga stabilitas ketersediaan dan harga pangan di wilayah Kabupaten Pesawaran.
"GPM ini dalam rangka mengendalikan dan mengurangi dampak inflasi sekaligus sebagai bagian dari upaya stabilisasi pasokan dan harga pangan," kata Nanda, di Halaman Islamik Center Gedongtataan, Kamis 4 April 2024.
Menurutnya, langkah ini diambil sebagai upaya konkret untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap pangan, sekaligus menjaga stabilitas harga. Dirinya juga sangat mengapresiasi kerja keras dan dedikasi semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini.
"Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah mendukung GPM ini. Hal ini memberikan bukti nyata bahwa kolaborasi lintas sektor dapat menciptakan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat. Harapannya, sinergi yang terjalin ini akan terus berlanjut untuk memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat Bumi Andan Jejama," ujarnya.
Dirinya menjelaskan, dengan mempertemukan instansi pemerintah, pelaku usaha, peternak, petani serta para pihak terkait dari berbagai sektor telah berkolaborasi untuk memberikan solusi nyata terhadap tantangan distribusi pangan yang dihadapi masyarakat.
"GPM tahun ini telah berhasil menyediakan komoditas pangan pokok dengan harga yang terjangkau," jelasnya.
"Sementara itu, komoditas pangan pokok strategis yang dijual pada GPM ini adalah komoditas pembentuk inflasi atau volatile foods seperti Beras, Gula, Minyak Goreng, Tepung, Bawang Merah, Bawang Putih, Daging Ayam dan pangan lainnya," pungkasnya.
Diketahui kegiatan ini juga di partisipasi oleh Perum Bulog Kantor Wilayah Lampung, PT Domus Jaya, PT Rajawali Nusantara, KWT dan peternak telur ayam ras.***
Laporan: Apriyansyah
