WAKTU LAMPUNG, KRUI-Akhirnya setelah berlangsung selama sepekan belakangan, perhelatan akbar World Surf League (WSL) Krui Pro QS 5000 Tahun 2023 yang digelar di Pantai Karang Nyimbor Pekon Tanjungsetia Kecamatan Pesisir Selatan Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung, resmi berakhir dan ditutup langsung oleh Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal, Minggu, 18 Juni 2023.
Bupati Agus Istiqlal mengawali sambutannya dengan ucapan selamat kepada peraih juara diempat series yang dilombakan dalam perhelatan akbar WSL Krui Pro QS 5000 Tahun 2023 yang digelar Pemkab Pesisir Barat.
"Selamat kepada seluruh juara dalam empat series yang diperlombakan. Mulai dari kelas Men’s QS 5000, Women’s QS 5000, QS Junior Pro Men maupun QS Junior Pro Women," ucap Agus.
"Ucapan khusus juga saya sampaikan kepada 293 atlet dari 14 negara yang telah ambil bagian dalam kejuaraan WSL Krui Pro QS 5000 kali ini," tutur Bupati.
Bupati juga menyemangati para surfer yang belum berhasil mendapatkan gelar juara pada event kali ini. "Semoga menjadi pemicu dalam kejuaraan- kejuaraan WSL lainnya," kata Agus.
Dalam momen tersebut, orang nomor wahid di Bumi Para Sai Batin dan Ulama itu tak luput menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada seluruh panitia yang telah bekerja maksimal sejak awal persiapan hingga akhir penyelenggaraan event dimaksud.
"Saya meminta untuk segera melakukan evaluasi secara menyeluruh apabila terdapat kekurangan dalam penyelenggaraan event ini sebagai bagian dari materi perbaikan untuk penyelenggaraan event di tahun-tahun mendatang," katanya.
Sang inisiator awal gelaran WSL Krui Pro tersebut menilai pelaksanaan lomba selancar bertaraf internasional selama sepekan terakhir tersebut berjalan dengan sangat sukses.
"Sukses dalam artian kesiapan dan pelaksanaan penyelenggaraan acara, juga sukses dalam pelaksanaan rangkaian acara pendukungnya," ucap Agus.
Kendati begitu, Agus juga tak menampik adanya beberapa kekurangan yang perlu mendapatkan perhatian lebih dari segenap panitia.
"Karenanya saya mengucapkan permintaan maaf apabila ada kekurangan yang dirasakan oleh para atlet, tamu undangan, dan juga wisatawan yang sengaja hadir menyaksikan event ini," katanya menambahkan.
Lebih jauh Agus menerangkan, gelaran Krui Pro pada dasarnya bukan acara seremonial semata.
Baca Juga: Hari Ini 16 Peselancar Masuk Semifinal dan Final WSL Krui Pro 2023, Lihat Kelas dan Pesertanya
Lebih dari itu, penting untuk diperhatikan bersama dari sisi upaya Pemkab Pesisir Barat dalam rangka memulihkan kondisi pariwisata daerah, pariwisata Provinsi Lampung, dan pariwisata Nasional.
"Penting untuk digaris bawahi bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen dari Pemkab Pesibar untuk mensejahterakan masyarakat Pesisir Barat demi terwujudnya Pesisir Barat yang amanah, maju dan sejahtera," tegasnya.
Masih kata Bupati, seluruh pihak yang terlibat dalam gelaran tersebut, serta pengunjung yang datang mendapatkan kesan dan pesan yang baik.
"Semoga kita bisa bertemu kembali tahun depan, dikejuaraan Krui Pro 2024 mendatang. Mohon doa dan dukungan dari seluruh pihak, agar Pesibar dapat menjadi ikon selancar ombak dunia," ujar dia.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih khusus kepada segenap panitia, baik dari internal Pemkab Pesisir Barat maupun dari seluruh elemen forkopimda serta dari PSOI atas seluruh kerja keras, dan dedikasi, serta keikhlasannya selama pelaksanaan WSL Krui Pro QS 5000 Tahun 2023.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat Pesibar atas kehangatan dan keramahtamahan kepada seluruh tamu- tamu yang hadir selama penyelenggaraan event Krui Pro," ucap Agus.
Para Juara WSL Krui Pro 2023
Berikut peselancar yang berhasil menduduki gelar juara pertama Krui Pro QS 5000 mulai dari kelas Men's dan Women's, hingga Junior Men's dan Junior Women's. Untuk kelas Men's, Morgan Cibilic surfer asal Australia, berhasil mendapuk dirinya sebagai juara pertama Krui Pro QS 5000 dengan raihan 14,83 poin, mengalahkan rekan senegaranya Kyuss King yang hanya meraih 9,03 poin
Untuk kelas Women's, Anon Matsuoka yang merupakan surfer asal Jepang keluar sebagai juara pertama dengan raihan 13,40 poin mengalahkan lawannya, Janire Gonzalez Etxabarri surfer asal Negeri Basque dengan raihan 13,17 poin
Sementara untuk kelas Junior Men's, Bronson Meydi berhasil memastikan dirinya keluar sebagai juara pertama dengan raihan 9,83 poin, dan mengalahkan tiga kompetitor lainnya Westen Hirst asal Indonesia yang mengumpulkan 8,26 poin, I Made Ariyana asal Indonesia yang meraih 8,20 poin, dan Monnojo Yahagi asal Jepang yang meraih 7,00 poin.
Sedangkan Kana Nakashio peselancar asal Jepang keluar sebagai juara pertama dengan raihan 12,90 poin, dan mengalahkan tiga peserta lainnya antara Anon Matsuoka peselancar asal Jepang yang meraih 12,57 poin, Cocona Kawase asal Jepang meraih 8,30 poin, dan Jasmine Studer asal Indonesia meraih 6,90 poin.***
Laporan: Novan Erson