Angkon Muakhi Kapolres Pesawaran-Erland Digelar Secara Adat Lampung Pepadun Marga Way Semah

- 18 Februari 2023, 19:59 WIB
 Foto Bersama Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona dan Pengurus MPAL Pesawaran usai pemberian gelar adat Lampung Pepadun Marga Way Semah
Foto Bersama Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona dan Pengurus MPAL Pesawaran usai pemberian gelar adat Lampung Pepadun Marga Way Semah /Foto: Rama Diansyah/Waktulampung Online

WAKTU LAMPUNG - Angkon muakhi (Pengangkatan saudara) antara Erland Syofandi gelar Suntan Penatih dan Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo beserta Ibu Kapolres Ade Kusumawati digelar secara adat Lampung Pepadun Marga Way Semah di Desa Negeri Sakti Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran Lampung, Sabtu, 18 Februari 2023.

Menurut Ketua Umum Majelis Punyimbang Adat Lampung (MPAL) Kabupaten Pesawaran Farifki Zulkarnayen Arif gelar Suntan Junjungan Marga mengatakan, angkon muakhi ini berdasarkan keputusan dan pesetujuan dari tujuh desa adat (pitu tiyuh) Lampung Pepadun Marga Way Semah yang ada di Desa Negeri Sakti Kecamatan Gedong Tataan.

Baca Juga: Ini 3 Kuliner Lampung Barat Dibuat Saat Nayuh, Nomor 3 Bentuknya Unik tapi Telah Hilang

"Pak Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo dan Ibu Kapolres diangkat dan diakui saudara oleh pak Erland dengan persetujuan bidang suku dan punyimbang tujuh tiyuh adat Lampung Pepadun Marga Way Semah. Angkonan muakhi itu digelar secara adat dalam acara nikahan keponakan pak Erland," kata Farifki, Sabtu 18 Februari 2023.

Farifki mengatakan, MPAL Kabupaten Pesawaran sebagai wadah organisasi Adat Lampung Pepadun Dan Lampung Sai Batin sifatnya hanya mengetahui pemberian adok (gelar) tersebut.

"Jadi adok pak Pratomo itu didapat setelah diangkat saudara adat oleh pak Erland, dan otomatis akan mendapatkan adok yang diberikan oleh pak Erland setelah melalui musyawarah adat bidang suku tujuh tiyuh adat Lampung Pepadun Marga Way Semah. Jadi jangan salah pengertian, karena kita orang Lampung tidak mudah dalam pemberian adok banyak kriteria yang harus dilalui seseorang untuk mendapatkan adok atau gelar. Karena harus melalui tata titi adat yang masih berlaku hingga kini," ujarnya.

Baca Juga: Disdikbud Mesuji Lampung Kaji 2 Rumah dan 2 Makam Ini jadi Cagar Budaya

Ia juga mengatakan, sepanjang Kapolres Pesawaran yang bertugas di kabupaten Bumi Andan Jejama ini, hanya AKBP Pratomo Widodo beserta Ibu yang melalukan angkon muakhi sehingga mendapatkan gelar adat ini.

"Iya, baru pertama kali ini Kapolres yang bertugas di Pesawaran yang angkon muakhi dan mendapatkan adok dari masyarakat adat Lampung khususnya Lampung Pepadun Marga Way Semah. Dan adok biasanya melekat dengan pekerjaan sehari-hari. Dan adok itu pun dapat digunakan di seluruh kegiatan adat di Lampung serta secara permanen akan ada dalam hati dan tubuh beliau sampai hayat di kandung badan," tuturnya.

"Saya berharap, usai menerima adok ini Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo beserta Ibu Kapolres dapat turut menjunjung tinggi serta turut melestarikan adat dan budaya Lampung karena sudah jadi bagian dari warga adat Lampung," katanya.

Sementara, Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo mengatakan, pemberian adok tersebut merupakan suatu kehormatan sekaligus merupakan bentuk sinergi dan menyatunya antara Kepolisian RI dan Pemuka Adat Lampung khususnya Pemuka Adat di Kabupaten Pesawaran.

Baca Juga: Ada Rumah Berusia 300 Tahun di Lampung Barat, Bangunan Tahan Gempa yang jadi Warisan Budaya

"Ini merupakan sebuah kehormatan besar bagi saya dan keluarga. Dan hal ini menjadi sebuah pelajaran bahwa kita harus dapat menjunjung tinggi adat istiadat dan juga adab. Meskipun kita telah hidup di zaman modern seperti saat ini," kata Pratmomo.

Pratomo juga menyampaikan ucapan terima kasih atas angkon muakhi atau pengakuan saudara serta jadi bagian dari warga adat Lampung Pepadun Marga Way Semah.

"Tidak ada kata lain selain ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh para punyimbang adat yang telah memberikan adok, sehingga Saya telah menjadi bagian dari warga adat Lampung yang ada di Pesawaran," ujarnya.

Diketahui, Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo diberikan adok atau gelar adat Lampung Pepadun Marga Way Semah Suntan Perwira Negara. Untuk Ibu Kapolres Ade Kusumawati dengan gelar adat atau adok Suntan Ibu Pertiwi.***

Editor: Merli Sentosa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x