WAKTU LAMPUNG - Pelaku penodongan terhadap pegawai wanita BRI Link di Desa Sukaraja Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran, Lampung, hingga kini masih bebas alias belum tertangkap.
Polisi asal Satreskrim Polres Pesawran masih memburu pelaku yang diperkirakan dua perempuan.
Diketahui, peristiwa percobaan pencurian dengan kekerasan (Curas) terhadap seorang wanita muda pegawai BRI Link di Desa Sukaraja, Kecamatan Gedong Tataan, Selasa, 21 Februari 2023 sekitar pukul 12.30 WIB.
Baca Juga: Seorang Wanita Pegawai BRI Link di Pesawaran Nyaris Dirampok 2 OTK, Terluka
Wanita karyawan BRI Link itu adalah PK (25). Dia bahkan terluka di bagian pergelangan tangan kirinya diduga akibat benda tajam.
Kasat Reskrim Polres Pesawaran AKP Supriyanto Husin mewakili Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo, Senin, 27 Februari 2023, memastikan jika pihaknya telah menerima laporan resmi PK.
Pihaknya juga mengaku terus mendalami peristiwa tersebut. Termasuk menganalisa rekaman kamera televisi sirkuit tertutup atau CCTV guna mengetahui identitas kedua pelaku tersebut.
Baca Juga: Polisi Kantongi Ciri-Ciri 2 Perempuan Pelaku Curas ke Wanita Muda Pegawai BRI Link di Pesawaran
Pihaknya juga telah menyebar anggotanya di lapangan.
"Iya, kini pihaknya sudah melakukan pengejaran kepada pelaku, pasca peristiwa percobaan pencurian tersebut. Korban yang merupakan karyawati BRI Link sudah melaporkan ke Polres Pesawaran," kata Supriyanto.
Dikatakannya, korban sudah memberikan keterangan terkait dengan peristiwa yang terjadi pada dan kedua pelaku yang diyakininya merupakan seorang wanita.
"Awal kejadian kan korban belum bisa dimintai keterangan karena masih trauma, namun beberapa waktu lalu sudah dimintai keterangan," ujarnya.
"Mohon doanya, semoga kami dapat segera menangkap kedua pelaku tersebut," kata dia.
Ia juga, mengimbau seluruh pemilik usaha BRI Link agar melengkapi rukonya dengan pengamanan, salah satunya menggunakan teralis besi.
"Iya kami minta kesedaran masyarakat, jadilah polisi untuk diri sendiri dan keluarga terlebih dahulu, kalau sudah seperti itu tentunya dapat meminimalisir kejahatan yang bisa terjadi kapan saja," tuturnya.***