Network
WAKTU LAMPUNG - Penanganan material longsor di Jalur Liwa, Lampung Barat-Krui, Pesisir Barat, Provinsi Lampung di KM17 Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit ditarget rampung H-10 Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, 2024.
Hal itu terungkap saat Kapolres Lampung Barat AKBP Ryky Widya Muharam bersama dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) mengecek titik jalan yang tertimbun itu, Rabu, 27 Maret 2024.
Diketahui, material longsor yang menutup badan jalan KM17 jalur Liwa-Krui itu mengakibatkan kemacetan dari dua arah.
Sebelum ke lokasi jalan tertimbun longsor tersebut, Kapolres Ryky menggelar rapat koordinasi dengan PO PPK 2.3 BPJN, Rusmadi Gani dan beserta timnya; Kontraktor PT Subanus, Yopri; dan Konsultan Pekerjaan Penanganan Jalan, Dani.
Sekitar pukul 11.00 WIB rombongan menuju lokasi tanah longsor di KM17 untuk meninjau progres penanganan material longsor.
Kapolres Ryky meminta semua stake holder yang terlibat mempercepat penanganan dan pengerjaan perbaikan ruas jalan di KM17 yang tertimbun tanah longsor tersebut.
''Saya minta kepada bapak bapak yang terlibat dalam proyek perbaikan jalan ini untuk berkerja cepat karena sebentar lagi akan lebaran, banyak yang akan melintasi jalan ini. Jangan sampai nanti akan menimbulkan kemacetan yang panjang dan membuat keresahan masyarakat. Saya harap segera lakukan mitigasi dan upaya upaya untuk menghidari kemacetan dan memberikan kepastian kepada pengguna jalan,'' tutur Kapolres Ryky.
Sementara itu, Rusmasi mengatakan pihaknya bersama PT Subanus berjanji berupaya ekstra menangani longsor tersebut. Dia juga meminta masyarakat untuk bersabar selama masa pengerjaan.
“Tahap satu pengerjaan ini kami targetkan dan upayakan H-10 lebaran sudah dapat dilalui. Meskipun nanti jalan hanya dapat dilalui oleh kendaraan kecil dan sepeda motor dengan sistem satu jalur. Kemudian tahap dua akan dilaksanakan setelah lebaran, yaitu mulai melakukan pengecoran tanggul pada tepi jalan supaya tanah tidak turun lagi ke jalan. Saya minta doanya kepada seluruh masyarakat supaya pekerjaan ini dapat berjalan lancar dan selesai sesuai target,'' kata Rusmadi.***
