KH Ahmad Hanafiah dan Mr Gele Harun, 2 Tokoh asal Lampung yang Diusulkan jadi Pahlawan Nasional

- 29 Maret 2023, 22:06 WIB
KH Ahmad Hanafiah (Kiri) dan Mr Gele Harun (Kanan), 2 Tokoh asal Lampung yang Diusulkan jadi Pahlawan Nasional
KH Ahmad Hanafiah (Kiri) dan Mr Gele Harun (Kanan), 2 Tokoh asal Lampung yang Diusulkan jadi Pahlawan Nasional /Foto: Kolase/ist/

Dia berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia saat Agresi Militer Belanda II tahun 1948.

Mr Gelr Harun diangkat Pj. Residen Lampung (kepala pemerintahan darurat) menggantikan Residen Rukadi pada tanggal 5 Januari 1949.

Pada tanggal 18 Januari 1949, saat pasukan Belanda memasuki wilayah Pringsewu, Gele Harun memindahkan keresidenan dari Pringsewu ke Talangpadang.

Baca Juga: Kapolda Lampung Dirotasi, Irjen Helmy Santika Kembali Gantikan Posisi Irjen A Wiyagus, Ini Profil Singkatnya

Karena terdesak, Gele Harun terpaksa kembali memindahkan pemerintahan darurat ke pegunungan Bukit Barisan di Desa Pulau Panggung, dan terakhir hingga ke wilayah Sumberjaya, Lampung Barat.

15 Agustus 1949 terjadi gencatan senjata antara Indonesia-Belanda, Gele Harun dan pasukannya keluar dari hutan di wilayah Waytenong. Dia dan pasukannya kembali ke Tanjung Karang setelah penyerahan kedaulatan pada 27 Desember 1947.

Mr Gele Harun diangkat kembali menjadi Residen Lampung definitif tanggal 1 Januari 1950 hingga 7 Oktober 1955.

 

Gele Harun meninggal dunia di usia 62 tahun, tepatnya 4 April 1973 dan dimakamkan di TPU Kebunjahe, Enggal, Bandarlampung.

Halaman:

Editor: Merli Sentosa

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah