Tekan Impor Kedelai, Kementan Buka Lahan 20 Ribu Hektare di Lampung

- 27 Maret 2023, 21:01 WIB
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnardi dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Pertanian Sub Sektor Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung Tahun 2023, di Grand Karakatau Ballroom Swiss Belhotel Bandar Lampung, Senin, 27 Maret 2023
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnardi dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Pertanian Sub Sektor Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung Tahun 2023, di Grand Karakatau Ballroom Swiss Belhotel Bandar Lampung, Senin, 27 Maret 2023 /

WAKTU LAMPUNG - Tahun ini, Kementerian  Pertanian akan melakukan terobosan pengembangan kedelai seluas 20.000 hektare di Provinsi Lampung. Hal itu sebagai upaya menekan laju impor dan stabilisasi harga kedelai.

 

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnardi menyampaikan bahwa pengembangan lahan itu kedelai seluas tersebar di 15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Yakni dengan memanfaatkan lahan di kawasan PTPN VII, Inhutani V, perkebunan swasta, dan lahan non produktif lainnya.

“Untuk itu, agar Kepala Dinas Kabupaten/Kota segera berkoordinasi dengan seluruh stakeholders dalam pendataan/identifikasi lahan dan calon petani untuk selanjutnya diusulkan sebagai calon petani/calon lokasi kegiatan pengembangan kawasan kedelai,” ujar Kusnardi, dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Pertanian (Musrenbangtan) Sub Sektor Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung Tahun 2023, di Grand Karakatau Ballroom Swiss Belhotel Bandar Lampung, Senin, 27 Maret 2023.

 

Kusnardi meminta semua peserta Musrenbangtan dapat lebih serius mengidentifikasi permasalahan dan upaya pemecahannya. "Termasuk memanfaatkan peluang serta lebih fokus dalam melaksanakan kegiatan yang akan dilakukan pada tahun-tahun mendatang secara lebih konkrit,” ucapnya.

Kusnardi berharap agar sinergisitas pusat, provinsi dan kabupaten/kota terus ditingkatkan.

Halaman:

Editor: Nizwar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x