Network
WAKTU LAMPUNG - Pembangunan enam jaringan irigasi di Kabupaten Lampung Barat anggaran tahun 2022 senilai Rp1 miliar lebih yang belum resmi serah terima, bahkan ada yang belum rampung meski telah Januari 2023, yakni di Padang Dalom Kecamatan Balikbukit kini juga menjadi perhatian Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Barat.
Bahkan pihak Kejari Lampung Barat telah menyiapkan langkah awal, yakni dengan turun ke lokasi untuk mengecek pembangunan irigasi di enam titik tersebut.
Kasi Intel Kejari Lampung Barat, Zenericho, mendampingi Kajari Lampung Barat, Deddy Sutendy, Kamis, 26 Januari 2023 menyebut telah menerima informasi terkait pengerjaan enam pembangunan irigasi itu.
Zenericho juga mengaku telah melapor ke pimpinannya. Dan telah diperintahkan untuk menindaklanjuti.
Baca Juga: BBWS Mesuji Sekampung Masih Bungkam Soal Ada Proyek Irigasi tak Rampung di Lampung Barat
"Masalah ini sudah dilaporkan ke pimpinan dan pimpinan memerintahkan untuk ditindaklanjuti," ujar Zenericho saat ditemui di kantornya.
Selain turun ke lokasi, pihaknya juga berencana memanggil Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) atau Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) selaku pelaksana kegiatan.
"Kami akan melakukan pulbaket dalam upaya menindaklanjuti informasi terkait pengerjaan irigasi itu," ujar dia lagi.
Menurutnya, suatu pekerjaan yang telah melewati batas waktu pengerjaan sesuai kontrak patut dipertanyakan atau terindikasi bermasalah.
