Network
WAKTU LAMPUNG - Mantan Kapolda Lampung Inspektur Jenderal (Irjen) Pol (Purn) Ike Edwin menceritakan pengalamannya memimpin korps baju cokelat itu di Sai Bumi Rua Jurai jelang dua tahun kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Sebagaimana diketahui, Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Kapolri sejak 27 Januari 2022. Artinya, 27 Januari 2023 kepemimpinannya genap dua tahun.
Ada satu program Kapolri dalam memberi pelayanan maksimal dan prima di 2023 yang ia respons, yakni Jumat Curhat.
"Pada awal tahun 2023, Kapolri telah memerintahkan kepada seluruh jajarannya baik dari tingkat mabes, polda, polres bahkan polsek di seluruh wilayah NKRI untuk turun langsung ke tengah masyarakat guna menyerap dan mendengarkan secara langsung aspirasi, keluhan maupun masukan dari masyarakat dengan program Jumat Curhat," katanya dalam keterangang tertulis, Minggu, 22 Januari 2023.
Baca Juga: Kapolda Kaltara Irjen Daniel Ternyata Atlet Kempo, bakal Ujian Sabuk Hitam
Menurutnya, program itu dinilai cukup dalam memberikan pelayanan yang efektif dan prima kepada masyarakat.
Sebab, program itu mirip dengan yang dilalukan pengsiunan jenderal polisi bintang dua itu saat menjadi kapolda Lampung 2016 silam. Yakni dengan program Berkantor di Tenda dan Anjau Silau.
Dikatakannya, program yang dia terapkan itu cukup mujarab dan banyak manfaatnya, baik bagi masyarakat maupun bagi institusi Polri itu sendiri.
"Dengan saya bersama PJU berkantor di tenda luar mapolda. Saat itu menjadikan masyarakat yang ingin menemui kapolda guna melaporkan sesuatu atau memberikan masukan tentang pelayanan Polri dapat secara langsung bertemu dengan saya dan menyampaikan langsung kepada saya apa yang menjadi aspirasi maupun masalah yang dihadapi oleh masyarakat, dan saat itu juga sedapat mungkin saya selesaikan dan saya tuntaskan segala permasalahan yang ada di masyarakat," tuturnya.
Baca Juga: 3 Sapi di Mesuji Dicuri, Brodot Ditinggalkan: Pelaku belum Tetangkap
Program itu cukup berdampak positif yang sangat signifikan terhadap kinerja polisi, dalam memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat, dan dapat secara nyata dirasakan oleh masyarakat.
"Terbukti dengan cara seperti itu, tidak ada kasus yang berlarut-larut, angka kejahatan menurun drastis, penyalahgunaan narkoba menurun, tidak ada konflik ditengah masyarakat, dan masyarakat merasa aman, nyaman karena Kamtibmas dalam keadaan aman dan kondusif," katanya.
Dan semua kerja keras serta upaya tersebut membuahkan hasil dan mendapat apresiasi baik dari masyarakat maupun negara.
"Kerja keras dan upaya tersebut membuahkan hasil yang membawa manfaat, baik bagi masyarakat maupun institusi polri itu sendiri, terbukti dengan banyaknya apresiasi dan penghargaan, baik dari masyarakat, pimpinan maupun negara dalam keberhasilan menerapkan program Berkantor di Tenda dan Anjau Silau," katany.
Baca Juga: Polisi Mesuji Jadwal Panggil Guru Ngaji Ungkap Kasus Ayah Setubuhi Anak Kandung
"Saya berharap Polri lebih meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, perbanyak inovasi yang bisa meningkatkan citra dan kinerja baik bagi anggota polri, demi terwujudnya Kamtibmas yang aman, damai dan kondusif," harapnya.***
