Tok! Partai Demokrat Cabut Dukungan Terhadap Anies dan Keluar dari KPP

- 1 September 2023, 20:57 WIB
Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng (tengah) menyebut Demokrat cabut dukungan terhadap Anies Baswedan dan keluar dari KPP
Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng (tengah) menyebut Demokrat cabut dukungan terhadap Anies Baswedan dan keluar dari KPP /Pikiran Rakyat/Asep Bidin Rosidin./

WAKTU LAMPUNG - Kabar dipilihnya Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) Anies Baswedan benar-benar berbuntut.

Salah satu partai yang semula bersama-sama mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (Capres) untuk Pilpres 2024, Partai Demokrat, memutuskan mencabut dukungannya terhadap eks gubernur DKI Jakarta itu.

Tak hanya itu, partai berlambang bintang mercy itu juga menarik diri dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Dua keputusan itu diumumkan setelah Majelis Tinggi Partai Demokrat menggelar rapat, Jumat, 1 September 2023.

Partai Demokrat menilai langkah Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh yang Cak imin sebagai bacawapres Anies Baswedan adalah langkah sepihak.

"Majelis Tinggi Partai memutuskan sebagai berikut. Pertama, Partai Demokrat mencabut dukungan kepada Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden dalam Pilpres 2024,” terang Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng, kepada wartawan di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 1 September 2023, seperti dilansir dari Pikiran-rakyat.com.

Baca Juga: Demokrat Kecewa Anies-Cak Imin Disandingkan di Pilpres 2024, Surya Paloh: belum Tuntas

Dia juga menyebut Partai Demokrat juga memutuskan keluar dari KPP. Alasannya, NasDem telah mengingkari kesepakatan yang telah dibangun di KPP.

Dengan begitu, lanjut Andi, Partai Demokrat kini telah bebas untuk menjalin komunikasi politik dengan partai politik lain.

Halaman:

Editor: Merli Sentosa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x