Chusnunia Optimistis Kader PKB Lampung Isi Posisi Strategis Nasional

5 Oktober 2023, 15:27 WIB
Ketua DPW PKB Lampung Chununia Chalim dalam Rakorwil PKB Lampung di Enggal, Kota Bandar Lampung, Kamis, 5 Oktober 2023. /

WAKTULAMPUNG.COM - Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lampung Chununia Chalim optimistis kader partai tersebut bisa mengisi posisi strategis nasional. Apalagi, calon wakil presiden (Cawapres) terpilih dari PKB. 

 

"Wis wayahe (sudah saatnya) kader PKB menjadi Wapres," kata Nunik -- sapaan akrab Chusnujia Chalim -- dalam Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) PKB Lampung di Enggal, Pahoman, Kota Bandar Lampung, Kamis, 5 Oktober 2023. 

Nunik juga menyampaikan peningkatan kader PKB di Lampung dalam posisi strategis, baik di eksekutif maupun legislati. Misalnya, di eksekutif. Ada kader menjadi bupati, wakil bupati, dan wakil gubernur.

Nunik berpendapat bahwa kader PKB Lampung yang mengisi posisi strategis di tingkat daerah menunjukkan bahwa saatnya bagi mereka untuk mengisi posisi nasional.

 

Nunik juga merinci peningkatan perolehan kursi PKB di legislatif selama beberapa pemilihan. Pada 2009, PKB Lampung memperoleh 21 kursi legislatif yang terbagi dari DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan 1 kursi DPR RI.

Kemudian, pada Pemilu 2014, PKB Lampung mengalami peningkatan perolehan kursi menjadi 42, yang tersebar di DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan DPR RI.

Peningkatan ini tidak terlepas dari dukungan para ulama, kyai, dan seluruh rekan yang berjuang bersama PKB.

 

Pada Pemilu tahun 2019, PKB Lampung kembali meningkatkan perolehan kursi, mencapai 73 kursi legislatif. Peningkatan perolehan kursi di legislatif juga diikuti dengan perolehan kursi di eksekutif, termasuk Bupati Lampung Timur, Wakil Bupati Lampung Tengah, dan Wakil Gubernur saat ini.

Menurut Nunik, progres PKB saat ini didorong oleh semangat dan harapan untuk mewujudkan cita-cita bersama untuk kebaikan bangsa dan masyarakat.

Ia juga mengungkapkan keyakinannya bahwa Indonesia merupakan warisan yang harus dijaga keutuhannya, dan tujuannya adalah memastikan bahwa rakyat Indonesia hidup sejahtera.

 

"Dalam berpolitik itu, politik yang diajarkan di PKB adalah jalan untuk kemanusiaan dan kesejahteraan. Hal ini menjadi pedoman kita dalam berpolitik," ujarnya.***

Editor: Nizwar

Tags

Terkini

Terpopuler