Network
KRUI, WAKTU LAMPUNG - Pasar senilai Rp2,6 miliar di Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung, resmi beroperasi setelah diresmikan Bupati Agua Istiqlal, Jumat, 2 Februari 2024.
Pasar tradiaional yang dinamai Pasar Tanungrejo ini dibangun pada tahun 2023 dengan CV. Ghumay Jaya Abadi sebagai pihak ketiga.
Dana pembangunan pasar tersebut didapat Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian Perdagangan (DiskopUKMindag) Pesisir Barat dari Anggaran Tugas Pembantuan (TP) Kementerian Perdagangan (Kemendag) tahun 2023.
Peresmian pasar yang berlokasi di Pekon (Desa) Tanjungrejo, Kecamatan Bengkunat ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita.
Menurut Bupati Agus, program pembangunan di bidang perekonomian terus dipacu dan direalisasikan pelaksanaannya oleh pemerintah pusat dan daerah demi menunjang kemajuan perekonomian yang diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 21 tahun 2021 tentang Pedoman Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Perdagangan.
"Atas dasar tersebut, Pemkab Pesisir Barat juga terus berupaya menyediakan fasilitas pasar yang lebih baik dan memadai," ujar Agus.
Menurut Agus, pembangunan pasar tradisional menjadi salah satu prioritas dalam rencana pembangunan di Pesibar, dengan tujuan pemerataan dan stabilitas pembangunan.
"Dengan kondisi pasar yang semakin baik, diharapkan geliat pertumbuhan perekonomian masyarakat juga akan lebih baik lagi, sehingga akan mampu menunjang dan meningkatkan taraf perekonomian masyarakat," harapnya.
Lebih jauh orang nomor wahid di Bumi Para Sai Batin dan Ulama itu mengatakan, diresmikannya Pasar Tanjungrejo sebagai tanda bahwa pasar siap dipakai dan akan difungsikan menjadi pusat perekonomian.
