Pengelola Haji Pesawaran Lampung: Banyak JCH Lansia Derita Hipertensi dan Diabetes

- 6 Juni 2023, 20:56 WIB
Pengelola Haji Pesawaran Lampung sebut Banyak JCH Lansia Derita hipertensi dan diabetes
Pengelola Haji Pesawaran Lampung sebut Banyak JCH Lansia Derita hipertensi dan diabetes /Foto: ist/Waktu Lampung Online

WAKTU LAMPUNG, GEDONGTATAAN - Calon Jamaah Haji (CJH) lansia asal Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung disebut banyak yang menderita penyakit hipertensi dan diabetes.

 

Feri Ardiansyah sebagai Pengelola Kesehatan Haji Kabupaten Pesawaran, mengatakan ada 128 CJH asal Kabupaten Pesawaran 40 persen didominasi oleh jemaah lanjut usia atau lansia.

"Dari pemeriksaan yang dilakukan beberapa waktu lalu oleh Dinas Kesehatan terkait kondisi kesehatan dan penyakit para CJH bervariasi, banyak para lansia yang mengalami penyakit resiko diantaranya hipertensi dan diabetes," kata dia, Selasa 6 Juni 2023.

"Serta ada juga para lansia yang mengalami gangguan sistem otot yang tentu saja maklum dikarenakan mereka mengalami penyakit tersebut dari faktor usia. Jadi banyak yang mengalami permasalahan saat mereka bergerak," ujarnya.

Sayang ia tidak menjelaskan berapa jumlah pasti JCH lansia yang disebut menderita hipertensi dan diabetes itu.

Baca Juga: Besok Jemaah Haji Lampung Barat ke Mekkah, Miqat Umrah Wajib di Masjid Bir Ali

Dirinya hanya menjelaskan, sebelum keberangkatan pihaknya terus meminta agar para jemaah haji lansia dapat menjalankan pola hidup sehat, karena asalnya penyakit seperti hipertensi dan diabetes perlu sekali dijaga terkait pola makannya.

"Dan kami pun juga telah melakukan penyuluhan terkait kesehatan para jemaah lansia, seperti makanan yang harus dihindari, pola istirahat, dan pola olahraganya," ujar dia.

Dirinya berharap adanya penyakit yang diderita oleh para lansia tersebut diharapkan tidak menjadi penghalang untuk mereka beribadah di tanah suci.

"Apalagi dengan telah menerapkan pola hidup sehat seperti terus menjaga kesehatan sebelum masa keberangkatan. Dan terkait obat-obatan, selama ini untuk para seluruh jemaah dianjurkan untuk membawa sendiri kebutuhan obat-obatan mereka," ujar dia.

Pihaknya juga memberikan formulir kepada jemaah haji terkait obat-obatan apa sajakah yang nantinya akan dibawa ke tanah suci.

"Kami perkenankan kepada para jemaah untuk membawa obat-obatan yang biasa dikonsumsi untuk dibawa selama menjalankan ibadah haji," ucapnya.

"Dan untuk formulir tersebut tentu saja ada surat legalitas yang nantinya akan diberikan. Jadi kami berikan formulirnya supaya nanti dilegalisasi di bagian karantina kesehatan," ujarnya.

Laporan: Apriyansyah

Editor: Merli Sentosa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah