“Dan juga jalan-jalan di Lampung ya…jalan-jalan di Lampung tuh kayak 1 km bagus, 1 km rusak, terus jalan ditempel-tempel doang, ini apa sih, ini pemerintah main ular tangga atau apa,” ucapnya.
Tak hanya itu. Bima juga menyebutkan sejumlah alasan lainnya, di antaranya soal dunia pendidikan yang ia klaim banyak terjadi kecurangan, tata kelola di daerah Lampung yang menurutnya lemah, adanya praktik suap hingga ketergantungan pada sektor pertanian.***
Sumber : Pikiran Rakyat