WAKTU LAMPUNG - Pj Bupati Lampung Barat, Provinsi Lampung, Nukman, menjenguk dua keluarga mendiang Gunarso (47) dan Sahri (28) di Kecamatan Suoh dan Kecamatan Bandarnegeri Suoh (BnS), Jumat, 22 Maret 2024.
Gunarso dan Sahri adalah dua korban yang meninggal dunia akibat diterkam harimau Sumatera pada 8 dan 22 Fenruari 2024 lalu.
Gunarso adalah warga Pemangku Sumber Agung II, Pekon Sumber Agung, Kecamatan Suoh. Dia ditemukan meninggal dunia diduga akibat diterkam harimau pada 8 Februati 2024 lalu.
Sementara Sahri adalah warga Pekon Bumi Hantatai, Kecamatan BnS, dia juga ditemukan warga dan petugas meninggal dunia pada 22 Februari 2024 dini hari.
Atas nama pemkab, Pj Bupati Nukman mengungkapkan bela sungkawa yang mendalam atas musibah yang menimpa kedua kepala keluarga itu.
"Kami atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat turut berduka cita atas kejadian ini," ujar Pj Bupati Nukman.
Baca Juga: Bukan 3 Tapi 4 Warga Lampung Barat yang Diserang Harimau, 2 Meninggal 2 Selamat: Ini Identitasnya
"Semoga Almarhum ditempatkan paling layak di sisi Allah SWT dan semoga keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan ketabahan dan kekuatan," katanya.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Nukman menyerahkan santunan kepada masing-masing keluarga korban yang anggarannya bersumber dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Lampung Barat.
"Ini jangan dilihat angka atau nominalnya, tapi ini adalah salah satu bentuk perhatian Pemkab Lampung Barat kepada keluarga," ucap Nukman.
Sebagai tindak lanjut penanganan dari peristiwa tersebut, Pj. Bupati Nukman menyatakan bahwa pihaknya hingga saat ini masih melakukan pemburuan hewan dilindungi itu dengan menerjunkan langsung tim dari Taman Safari Kementerian Lingkungan Hidup dan TNBBS yang berkolaborasi dengan Pemkab Lampung Barat, Polres Lampung Barat dan Kodim 0422/LB serta masyarakat.
''Tim gabungan samoai saat ini terus berusaha menangkap harimau Sumatera itu,'' katanya.***