Pendaki Gunung Pesagi Lampung Barat Asal Lampung Utara Dikabarkan Meninggal Dunia

25 Februari 2024, 20:13 WIB
Pendaki Gunung Pesagi Lampung Barat asal Lampung Utara yang dikabarkan meninggal dunia saat tiba di Pekon Serungkuk Belalau /Foto: ist/Waktu Lampung Online

WAKTU LAMPUNG - Seorang pendaki Gunung Pesagi di Kabupaten Lampung Barat, Privinsi Lampung asal Lampung Utara, Safe'i (64), dikabarkan meninggal dunia.

Informasi yang dihimpun Waktu Lampung Online, Minggu, 25 Februari 2024, Safi'e adalah pendaki Gunung Pesagi asal Desa Kamplas Kecamatan Abung Barat, Kabapaten Lampung Utara.

Dia dan beberapa rekannya mendaki Gunung Pesagi via kuncen atau juru kunci di Kenitu Way Setulan, Pemangku 2, Pekon Serungkuk, Kecamatan Belalau, Lampung Barat, Basis, Sabtu, 24 Februari 2024 pagi.

Jelang sore harinya para pendaki Gunung Pesagi ini tiba di Penyabungan untuk instirahat sebelum meneruskan perjalanan hingga puncak Gunung Pesagi.

Penyabungan sendiri adalah biasa tempat beristirahat para pendaki sebelum tiba di tugu di Puncak Gunung Pesagi. Jaraknya sekitar 200 meter sebelum tugu di puncak Pesagi.

Nah saat istirahat di Penyabungan inilah Safe'i tak sadarkan diri, pingsan. Para rekannya kemudian membawa Safe'i ke puncak Gunung Pesagi yang memang ada semacam gubuk tempat untuk beristihat.

Namun hingga malam hari, Safe'i belum juga sadarkan diri. Rekannya akhirnya menghubungi keluarga Safe'i di Lampung Utara. Belum dikatahui persis pukul berapa Safe'i menghembuskan nafas terakhir.

Safe'i kemudian dibawa turun dari puncak Gunung Pesagi dan tiba di Pekon Serungkuk, Belalau, sekitar pukul 15.30 WIB dan dikabarkan dalam keadaan meninggal dunia. Sekitar pukul 16.00 WIB dibawa ke Lampung Utara.

Kabar itu dibenarkan Peratin Serungkuk, Sunandar, saat dikonfirmasi Waktu Lampung Online, Minggu, 25 Februari 2024 malam.

Menurut Sunandar, Safe'i dan sejumlah rekannya berangkat mendaki Gunung Pesagi pada Sabtu, 24 Februari 2024 pagi.

Sekitar pukul 15.30 WIB rombongan itu tiba di Penyabungan. Saat di penyabungan itu Safe'i pingsan dan kemudian dibawa rekannya ke puncak Gunung Pesagi.

''Teman-temannya memutuskan untuk membawa Safe'i yang dalam keadaan pingsan ke puncak. Karena di puncak Pesagi ada tempat istirahat semacam gubuk bahkan ada musholla. Penyabungan ini hampir sampai puncak sekitar 200 meter sebelum tugu di puncak,'' ujar Peratin Sunandar.

Numun, hingga pukul 21.00 WIB Safe'i belum juga sadar. ''Jadi jam berapa persisnya meninggal belum diketahui pasti, karena sejak pingsan hingga jam sembilan malam belum sadar. Bahkan menurut cerita temannya sudah tak bernafas. Namun, teman-temannya ini tak berani memutuskan. Akhirnya teman-temannya kemudian menelpon bhabinkamtibmas dan pihak keluarga di Lampung Utara," katanya.

Safei kemudia dibawa turun dari Puncak Pesagi dan tiba Pekon Serungkuk sekitar pukul 15.25 wakti setempat. ''Dan sudah berangkat ke Lampung Utara sekitar pukul 16.00 WIB,'' ucap Peratin Sunandar.***

Editor: Merli Sentosa

Tags

Terkini

Terpopuler