WAKTU LAMPUNG - Polisi kini tengah mengusut video seorang siswi SMA di Lampung, yang diduga mendapat perundungan dan dipaksa oleh rekan-rekannya memperagakan perbuatan asusila.
Siswi itu disebut polisi berinisial MA. Dia siswi salah satu SMA swasta di Bandar Lampung, Provinsi Lampung.
Polisi sejauh ini telah mengonfirmasi terkait video siswi SMA yang beredar tersebut. Bahkan polisi sudah mengambil langkah pengusutan.
Namun, dalam perkara ini, polisi mengaku berhati-hati, sebab melibatkan anak-anak.
Polda Lampung membenarkan jika video dugaan asusila itu beredar sejak akhir pekan lalu.
"Benar, video itu sudah kita dapatkan. Dan laporannya juga sudah diterima oleh Satreskrim Polresta Bandar Lampung," kata Kabid Humas Polda Lampung Komisaris Besar (Kombes) Umi Fadillah Astutik di Mapolda Lampung, Selasa, 5 Desember 2023, membenarkan adanya video itu.
Polisi juga telah menelusuri video dimaksud. "Anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Bandar Lampung dan Subdit IV Renakta Polda Lampung telah menelusuri video itu."
6 Rekan MA Telah Dimintai Keterangan
Polisi juga telah mendapat keterangan dari sejumlah pihak. Tak terkecuali enam rekan kelas MA.
"Sudah kami telusuri dan kami mintai keterangan beberapa pihak, termasuk enam orang rekan sekelas siswi tersebut," ucapnya.
Menurut Kabid Umi, MA hingga kini belum bisa dimintai keterangan. Polisi telah mendatangi kediaman siswi itu.
Umi mengatakan pihak kepolisian sangat berhati-hati dalam pengusutan kasus ini, karena para pihak yang diduga terlibat masih berusia anak-anak.
"Baik pelapor dan terlapor masih anak-anak, sehingga hak-hak perlindungan hukum perlu diperhatikan," ucap Kabid Umi.
Diketahui, video seorang wiswi SMA itu diduga menerima perundungan beredar. Dia dipaksa rekan kelasnya mengeluarkan suara desahan juga menjulurkan lidah dan memegang auratnya sendiri. Diduga video itu direkam oleh rekan-rekannya.
Keluarga MA yang tidak terima dan telah melapor ke Polresta Bandar Lampung.***