WAKTU LAMPUNG - Polisi langsung mengumpulkan informasi pasca ditemukannya sesosok mayat berjenis kelamin perempuan mengambang di bandungan PLTA Way Besai, Pekon Sukapura, Kecamatan Sumber Jaya, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung, Jumat, 1 Desember 2023.
Diduga kuat, mayat wanita itu adalah seorang pelajar ES (17) warga wilayah Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat yang dikabarkan tak pulang ke rumah sejak beberapa hari terakhir.
Menurut Panit 1 Reskrim Polsek Sumber Jaya Ipda Mahmudi mewakili Kapolres Lampung Barat AKBP Ryky Widya Muharom, setelah penemuan mayat itu, ada warga yang memberi tahu salah satu keluarga di wilayah Kecamatan Way Tenong yang putrinya tak pulang ke rumah sejak Selasa, 28 November 2023 sekitar pukul 06.30 WIB.
Setelah dicek, keluarga korban menyakini jasad itu adalah ES. "Setelah keluarganya mengecek dan melihat jenazah, dirinya meyakini bahwa korban merupakan ES," ujar Mahmudi.
Dikatakan, pihak keluarha menyaikini mayat tersebut ES dari ciri-ciri mayat tersebut.
"Korban memiliki ciri khusus yakni bagian jari kelingking kiri kanan bengkok tidak bisa lurus, memiliki gingsul dan pada bagian mata bentuknya kurang normal," kata Mahmudi.
ES sendiri di diketahui hilang atau tidak pulang kerumahnya sejak tiga hari lalu, yakni sejak Selasa, 28 November 2023.
Dikatakan Mahmudi, berdasarkan hasil pemeriksaan polisi, menunjukan bahwa selaput dara jenazah masih utuh.
Kemudian, berdasarkan hasil pemeriksaan jenazah juga tidak ada tanda-tanda kekerasan akibat benda tumpul atau tajam pada bagian seluruh tubuh.
"Meninggalnya almarhum karena terdapat banyaknya cairan pada bagian tubuh yang menutup pernafasan dan jantung sehingga terhenti pernafasan," ucapnya.
Dugaan sementara jenazah meninggal karena bunuh diri akibat depresi karena terlilit banyak hutang dari pinjaman online (pinjol).
"Menurut keterangan para saksi juga, almarhumah pernah mencoba bunuh diri dengan meminum autan sekira seminggu lalu namun berhasil diselamatkan," kata Mahmudi.
Keluarga ES juga tak bersedia jasad diautopsi. "Saat ini keluarga korban juga menolak untuk dilakukan autopsi dan membuat berita acara penolakan autopsi," ujarnya.
Diketahui, sesosok mayat berjenis kelamin perempuan ditemukan bendungan PLTA Way Besai, di Pekon Sukapura, Jumat, 1 Desember 2023 sekitar pukul 13.40 WIB.
Jasad yang diperkirakan gadis belia itu kali pertama ditemukan pegawai PLTA Way Besai, Eko.
Saat itu Eko melihat sesuatu yang mencurigakan mengapung di atas air Sungai Way Besai sekitar bendungan tersebut.
"Saksi Eko mengira jasad tersebut merupakan bangkai hewan, lalu meminta bantuan rekannya untuk membantu mengangkat," kata Mahmudi.
Namun, saat dipastikan dari dekat, Eko terkejut. Rupanya benda yang ia curigai itu sesosok mayat perempuan yang mulai membengkak dan mengeluarkan aroma tak sedap.
Eko dan rekannya melaporkan ke Polsek Sumber Jaya agar dilakukan evakuasi jenazah secepatnya.
Polisi setelah menerima laporan dari Eko dan rekannya langsung berkoordinasi dengan UPT Puskesmas Sumber Jaya guna mengevakuasi jasad tersebut.
"Jasad dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Sumber Jaya untuk dilakukan pemeriksaan medis sementara," katanya.***