Terkait Ibu dan Anak Tinggal Kerangka, Polisi Periksa Dua Nama Tertulis di Labtop

- 11 September 2023, 08:48 WIB
Rumah ibu dan anak tewas tinggal kerangka di Perumahan Bukit Cinere Indah, Kelurahan Cinere, Kecamatan Cinere, Depok, Jawa Barat, Kamis, 7 September 2023, sekira puluk 14:15 WIB./foto hmspmj
Rumah ibu dan anak tewas tinggal kerangka di Perumahan Bukit Cinere Indah, Kelurahan Cinere, Kecamatan Cinere, Depok, Jawa Barat, Kamis, 7 September 2023, sekira puluk 14:15 WIB./foto hmspmj /

Temuan-temuan penyidik di rumah korban akan dicocokkan dengan hasil autopsi baru kemungkinan menyimpulkan penyebab kematiannya.

"Tim forensik di bawah pimpinan Kabid Dokkes Polda Metro Jaya sedang melaksanakan autopsi lengkap. Untuk melihat, menganalisis, jenazahnya. Apa penyebab kematiannya. Kemudian apakah ada unsur racun di dalam jenazahnya itu, toksin," Ujarnya.

Hengki menambahkan penyidik juga mendalami kemungkinan soal jejak orang lain di rumah korban yang merupakan lokasi kejadian.

"Melakukan olah TKP dan kita juga sterilitasnya dari awal, sehingga tim laboratorium forensik bisa menganalisis apakah ada jejak-jejak orang, di luar dua jenazah ini sebelum kejadian. Terkait sosok S dan K, mereka adalah bagian dari anggota keluarga korban," katanya.

Sebelumnya, polisi menemukan secarik kertas yang bertuliskan nama dan nomor telepon keluarga, dan juga tertulis di labtop korban. Penemuan mayat ibu berinisial GA (64) dan anaknya, DA (38), tinggal kerangka di Cinere, Depok, Kamis 7 September 2023.

Kombes Hengki Haryadi menyebut kasus ini mirip dengan kasus tewasnya satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat beberapa waktu lalu. Kemiripan dua kasus ini terletak pada kondisi jenazah saat ditemukan.

"Ini sangat mirip dengan kasus di Kalideres. Oleh karenanya polanya kita sama, ditemukan jenazah sudah rusak," kata Hengki.***

Halaman:

Editor: Merli Sentosa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah