Yang Tidak Baik Hanya Sedikit, Arsul Sani: Tidak Ada Pilihan Polri Harus Lebih Baik

- 16 Mei 2023, 12:49 WIB
Dialog Publik "Hoegeng: Keteladanan Melintasi Zaman" yang diselenggarakan Divisi Humas Mabes Polri, di Hotel Grand Kemang, Jakarta, Selasa (16/5/2023) pagi./foto dok asrulsani
Dialog Publik "Hoegeng: Keteladanan Melintasi Zaman" yang diselenggarakan Divisi Humas Mabes Polri, di Hotel Grand Kemang, Jakarta, Selasa (16/5/2023) pagi./foto dok asrulsani /

WAKTU LAMPUNG - Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani meyakini anggota Polri yang tidak baik jumlanya lebih sedikit dibanding yang baik. Meski demikian, jumlah yang sedikit ini seringkali mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap Polri keseluruhan.

 

Anggota Komisi III DPR RI itu menjelaskan, tugas besar Polri itu ada dua. Pertama, memelihara keamanan dan ketertiban. Kedua, penegakan hukum.

"Yang penegakan hukum itu jumlahnya sedikit dibanding yang lain, tapi yang tidak baik itu ada di sini dan mempengaruhi persepsi masyarakat," kata Arsul Sani dalam Dialog Publik "Hoegeng: Keteladanan Melintasi Zaman" yang diselenggarakan Divisi Humas Mabes Polri, di Hotel Grand Kemang, Jakarta, Selasa (16/5/2023) pagi.

Dalam acara yang dibuka Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho itu, Arsul Sani mengemukakan dari kunjungannya ke sejumlah daerah, dan dari usulan masyarakat terhadap Hoegeng Award, ternyata anggota Polri yang baik itu jauh lebih banyak.

 

"Dari sekitar 450 ribu anggota Polri, hanya Serse atau Bareskrim yang bertugas melakukan penegakan hukum itu jumlahnya sedikit," ucap Arsul.

Halaman:

Editor: Nizwar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x